Tuesday, March 25, 2008

Cinta kerana Allah


Kata pujangga cinta letaknya di hati.Meskipun tersembunyi, namun getarannyatampak sekali. Ia mampu mempengaruhipikiran sekaligus mengendalikantindakan. Sungguh, Cinta dapat mengubahpahit menjadi manis, debu beralih emas,keruh menjadi bening, sakit menjadisembuh, penjara menjadi telaga, deritamenjadi nikmat, dan kemarahan menjadirahmat. Cintalah yang mampu melunakkanbesi, menghancurkan batu karang,membangkitkan yang mati dan meniupkankehidupan padanya serta membuat budakmenjadi pemimpin. Inilah dasyatnya cinta(Jalaluddin Rumi).Namun hati-hati juga dengan cinta,karena cinta juga dapat membuat orangsehat menjadi sakit, orang gemuk menjadikurus, orang normal menjadi gila, orangkaya menjadi miskin, raja menjadi budak,jika cintanya itu disambut oleh parapecinta palsu. Cinta yang tidakdilandasi kepada Allah. Itulah parapecinta dunia, harta dan wanita. Dialupa akan cinta Allah, cinta yang begituagung, cinta yang murni.Cinta Allah cinta yang tak bertepi.Jikalau sudah mendapatkan cinta-Nya, danmanisnya bercinta dengan Allah, tak adalagi keluhan, tak ada lagi tubuh lesu,tak ada tatapan kuyu. Yang ada adalahtatapan optimis menghadapi segalacobaan, dan rintangan dalam hidup ini.Tubuh yang kuat dalam beribadah danmelangkah menggapai cita-cita tertinggiyakni syahid di jalan-Nya.Tak jarang orang mengaku mencintaiAllah, dan sering orang mengatakanmencitai Rasulullah, tapi bagaimanamungkin semua itu diterima Allah tanpaada bukti yang diberikan, sebagaimanaseorang arjuna yang mengembara,menyebarangi lautan yang luas, danmendaki puncak gunung yang tinggi demimendapatkan cinta seorang wanita.Bagaimana mungkin menggapai cinta Allah,tapi dalam pikirannya selaludibayang-bayangi oleh wanita/pria yangdicintai. Tak mungkin dalam satu hatidipenuhi oleh dua cinta. Salah satunyapasti menolak, kecuali cinta yangdilandasi oleh cinta pada-Nya.Di saat Allah menguji cintanya, denganmemisahkanya dari apa yang membuat dialalai dalam mengingat Allah, seringorang tak bisa menerimanya. Di saatAllah memisahkan seorang gadis daricalon suaminya, tak jarang gadis itulangsung lemah dan terbaring sakit. Disaat seorang suami yang istrinyadipanggil menghadap Ilahi, sang suamipun tak punya gairah dalam hidup. Disaat harta yang dimiliki hangusterbakar, banyak orang yang hijrahkerumah sakit jiwa, semua ini adalahbentuk ujian dari Allah, karena Allahingin melihat seberapa dalam cintahamba-Nya pada-Nya. Allah menginginkanbukti, namun sering orang pun takberdaya membuktikannya, justru seringberguguran cintanya pada Allah, disaatAllah menarik secuil nikmat yangdicurahkan-Nya.Itu semua adalah bentuk cinta palsu, dancinta semu dari seorang makhluk terhadapKhaliknya. Padahal semuanya sudah diaturoleh Allah, rezki, maut, jodoh, danlangkah kita, itu semuanya sudah adasuratannya dari Allah, tinggal bagi kitamengupayakan untuk menjemputnya. Amatmerugi manusia yang hanya dilelahkanoleh cinta dunia, mengejar cintamakhluk, memburu harta dengan segalacara, dan enggan menolong orang yangpapah. Padahal nasib di akhirat nantiadalah ditentukan oleh dirinya ketikahidup didunia, Bersungguh-sungguhmencintai Allah, ataukah terlena olehdunia yang fana ini. Jika cinta kepadaselain Allah, melebihi cinta pada Allah,merupakan salah satu penyebab do’a takterijabah.Bagaimana mungkin Allah mengabulkanpermintaan seorang hamba yang merintihmenengadah kepada Allah di malam hari,namun ketika siang muncul, dia punmelakukan maksiat.Bagaimana mungkin do’a seorang gadisingin mendapatkan seorang laki-lakisholeh terkabulkan, sedang dirinyasendiri belum sholehah.Bagaimana mungkin do’a seorang hambayang mendambakan rumah tangga sakinah,sedang dirinya masih diliputi olehkeegoisan sebagai pemimpin rumah tangga..Bagaimana mungkin seorang ibumendambakan anak-anak yang sholeh,sementara dirinya disibukkan bekerja diluar rumah sehingga pendidikan anakterabaikan, dan kasih sayang tak dicurahkan.Bagaimana mungkin keinginan akan bangsayang bermartabat dapat terwujud,sedangkan diri pribadi belum bisamenjadi contoh teladanBanyak orang mengaku cinta pada Allahdan Allah hendak menguji cintanya itu.Namun sering orang gagal membuktikancintanya pada sang Khaliq, karenadisebabkan secuil musibah yangditimpakan padanya. Yakinlah wahaisaudaraku kesenangan dan kesusahanadalah bentuk kasih sayang dan cintaAllah kepada hambanya yang beriman…Dengan kesusahan, Allah hendakmemberikan tarbiyah terhadap ruhiyahkita, agar kita sadar bahwa kita sebagaimakhluk adalah bersifat lemah, kitatidak bisa berbuat apa-apa kecuali atasizin-Nya. Saat ini tinggal bagi kitamembuktikan, dan berjuang keras untukmemperlihatkan cinta kita pada Allah,agar kita terhindar dari cinta palsu.Dan Allah tidak akan menyia-nyiakanhambanya yang betul-betul berkorbanuntuk Allah Untuk membuktikan cinta kitapada Allah, ada beberapa hal yang perlukita persiapkan yaitu: 1) Iman yangkuat, 2) Ikhlas dalam beramal, dan 3)Mempersiapkan kebaikan Internal daneksternal. kebaikan internal yaituberupaya keras untuk melaksanakan ibadahwajib dan sunah. Seperti qiyamulail,shaum sunnah, bacaan Al-qur’an dan hausakan ilmu. Sedangkan kebaikan eksternaladalah buah dari ibadah yang kitalakukan pada Allah, dengan keistiqamahanmengaplikasikannya dalam setiap langkah,dan tarikan nafas disepanjang hidup ini.Dengan demikian InsyaAllah kita akanmenggapai cinta dan keridhaan-Nya.